Langsung ke konten utama
PROPOSAL
USAHA MAKANAN RINGAN “DIMSUM”

Dibuat Untuk Memenuhi Tugas Produk Kreatifitas Dan Kewirausahaan
Guru Mata Pelajaran : SURONO S,pd



     Disusun Oleh:
Amelia Oktaviani Putri
Angelique Regina Tomy
Hilma fauziah
Lina Diana
Nadiya Alifah Iwanda




 XI OTKP 2
SMK ANGKASA 2 MARGAHAYU
JL.DAKOTA NO.01 LANUD SULAIMAN
BANDUNG
2019-2020



BAB 1
PROFIL PERUSAHAAN

  1. LATAR BELAKANG

Indonesia adalah salah satu Negara yang kaya akan menu-menu masakan. Sampai akhirnya kuliner dari Negara Bagian barat – timur pun masuk ke Indonesia. Di Indonesia sendiri selain turis-turis yang berkunjung dan tinggal banyak pula orang – orang yang berdarah tiongkok. Dim Sum adalah istilah dari bahsa kantonis yang artinya adalah “ makanan kecil “. Biasanya dim sum dimakan sebagai sarapan, namun karena dimsum populer kedunia dari Hongkong maka istilah dimsum lebih populer dibandingkan dianxin.
Dimsum terdiri dari berbagai macam penganan kecil –kecil yang biasanya merupakan makanan bersama teh.

   2. RIWAYAT PERUSAHAAN
Usaha ini sengaja kami bentuk sebagai wujud dari tugas Produk Kreatifitas Dan Kewirausahaan Tentang “Cullinnerry Wedding organizer “ .


  3. VISI DAN MISI

A). VISI
Berusaha memproduksi makanan ringan yang sehat, terjangkau, memiliki nilai gizi yang tinggi dan tentunya banyak disukai masyarakat. Nantinya makanan ini akan dijajakan langsung ke pelanggan.

B). MISI
 1. Membuat makanan yang berbeda dari yang sebelumnya
2. Terbuat dari bahan – bahan alami dan tentunya dengan daging – dagingan yang    segar
3.Membuat konsumen puas akan kerjasama kami
4.menyeimbangkan antara kuantitas dan kualitas
5.mengembangkan Kreatifitas dalam usaha
6.Membandrol harga yang terjangkau untuk konsumen
7. Belajar melayani pelanggan dengan etika yang baik
8.Memprioritaskan kepuasan konsumen karena pembeli adalah raja.


  4. JENIS USAHA YANG DIKELOLA
Jenis usaha yang dijalankan adalah produksi jajanan ringan yang berupa dimsum. Mengingat modalnya yang terjangkau dan cocok untuk menjadi makanan ringan yang dapat pakai ketika masyarakat sedang merayakan pernikahan nya.



  5. JENIS  USAHA YANG DIRENCANAKAN
Jenis usaha yang bergerak dibidang makanan, lebih tepatnya ‘Dimsum’ yang rencananya akan diisi dengan cumi-cumi, daging ayam, udangdll


  6. TUJUAN
Mencoba membuat kreasi baru dengan mengubah isi dalam dimsum
Mengembangkan pola fikir siswa dan siswi agar lebih kreatif
Menambah pengalaman khususnya dalam bidang kewirausahaan
Bisa dijadikan peluang usaha untuk kerjaan sampingan.

































BAB 2
KEGIATAN PASAR DAN PEMASARAN

  1. LINGKUNGAN USAHA
Dibandung jenis usaha di bidang makanan khususnya dimsum memiliki peluang yang sangat menjajikan, karena makanan adalah kebutuhan primer manusia, ditambah lagi dengan banyaknya jumlah masyarakat Kota bandung dan sekitarnya. Oleh karena itu kami bertekad mengembangkan usaha pembuatan dimsum ini karena ditunjang dari banyaknya peluang dalam mengembangkan jenis usaha ini.


  2. KONDISI PASAR
Jika melihat kompetitor-kompetitor yang bergerak dibidang usaha yang sama, memang sudag cukup banyak. Tetapi, kami menyiasatinya dengan inovasi berbeda dari produk-produk yang sudah ada.Yaitu, dengan inovasi rasa yang lebi enak, ukuran yang lebih besar, harga yang ekonomis, dan yang paling penting sehat dan higienis.Dengan ini kami yakin produk yang kami miliki mampu bersaing dan laku dipasaran.


  3. RENCANA PEMASARAN
Dengan usaha dimsum yang sudah memiliki pelanggan tetap, maka kami akan menambah pemasarannya dengan membuat brosur untuk mencari agen yang mau menjualnya, Sehingga akan ada banyak yang membantu untuk mengembangkan usaha ini.Seperti dengan cara membagikan brosur dan akan mendapatkan catteering dimsum untuk makanan para tamu di acara pernikahan.

















BAB 3
FAKTOR PENGHAMBAT DAN PENDUKUNG

   Setiap usaha yang dijalankan pasti ada yang sukses dan ada yang belum sukses seperti halnya usaha ini.Ada beberapa hal yang menurut kami akan menghambat dan sangat mendukung dalam menjalankan usaha ini.

  1. FAKTOR PENGHAMBAT
Banyaknya usaha yang sama
Harga bahan baku tidak stabil

  2. FAKTOR PENDUKUNG
Kondisi tempat, dan peralatan yang memadai
Higienis dan harga yang relatif terjangkau
Merupakan salah satu bagian produk yang disukai oleh kebanyakan masyarakat
Memiliki perbedaan rasa yang berbeda dengan yang lain

  3. ANALISIS SWOT
     A). Strenght ( Kekuatan )
Memiliki SDM dengan etos kerja yang baik
Memiliki banyak relasi pemasaran, seperti cattering ,warung, kantin .
Harga produk ekonomis dan higienis
Inovasi rasa yang berbeda dengan produk lainnya.
   B). Weakness ( kelemahan )
Kurangnya modal untuk menjalankan bisnis
Harga bahan baku yang tidak stabil
   C). Opportunity ( Peluang/Usaha)
Mitra kerja yang banyak
Budaya masyarakat yang konsumsif
   D). Threat ( hambatan )
Banyaknya kompetitor yang bergerak dibidang yang sama
Banyaknya kompetitor yang akan semakin banyak meniru











BAB 4
ASPEK PRODUKSI

  1. LOKASI USAHA
Lokasiiniterletak di Bandung, alasan kami membukausahadisiniadalahkarenakawasan Bandung termasuksalahsatukawasan yang ramaiakanpembeli. Terlebihlagi di kawasantersebutterdapatbanyaksekolah yang membuat kami memiliki target.DitambahlagidenganjarangadanyapedagangDimsum yang berjualandikawasantersebut.Sehinggapeluang kami jauhlebihbesar di bandingkandengantempat yang lainnya.

  2. FASILITAS DAN PERALATAN PRODUKSI
    Untuk menjalankan usaha ini tentunya kami membutuhkan fasilita ssebagai berikut :
   1.Kompor gas
   2.Tabung gas
   3.Sumpit
   4.Pancikukusan

BAHAN BAKU

  1.Dagingcincang
  2.Daunbawang
  3.Tepung kanji
  4.Kulitpangsit
  5.Tepungmaizena
  6.Minyak
  7.Mericabubuk








PROSES PRODUKSI

Cincang halusu dan kupas daging ayam. Rajang kasar jamur kuping, kemudian Rajang halus daun bawang.
Campur udang, daging ayam, daun bawang, dan jamur kuping. Kemudian bumbui dengan garam, gula pasir, dan merica.
Tambahkan tepung kanji pada adonan siomay, kemudian uleni.
Ambil selembar kulit pangsit, isi dengan adonan udang ayam, kemudian satukan ujung-ujungnya. Usahakan agar kuli tsiomay penuh dengan adonanisi, tetapi tidaksampaimeluber. Hiasbagianatasnyadenganwortel yang sudahdiparut.
Panaskanpancikukusan di ataskompor, kemudianalasisarangandengandaunpisang. Kukus siomayselama 15 menit.
Sajikansomaydengansaussambalbotol, sambalbangkok, atausambalkacang.

PROSES PENGERJAN


Proses pengejaandimulaidari :
Hari :Senin – Minggu
Waktu : 13.00 – 22.00




























BAB 5
ASPEK KEUANGAN

RencanaProduksi
- JenisProsuksi : Dimsum
- JumlahProduksi : 100 biji/hari

BiayaTetap
-Peralatan :Rp. 50.000
- Bahan Baku : Rp. 200.000



JumlahTotal :Rp. 250.000

Modal :Rp. 250.000

Keuntungan 40% dari modal = 40% x 250.000 = 100.000

Modal + Keuntuntungan = 250.000 + 100.000= 350.000

HargaJual = 350.000 / 100 = 3.500

DigenapkanMenjadi = 3.500



















BAB 6
PENUTUP


  1. ANTISIPASI MASA DEPAN

Untukmengantisipasiadanyasaingan yang lebihungguldaripada kami di masa yang akandatang. Makadariitumulaisekarang kami mempersiapkandiriuntukmemperbaikisecaraperlahankekurangan yang terdapatpadaproduk kami.Terutamapadakualitas, kuantitasdanharga.Tujuannyaadalah agar semakinhariusaha yang kami jalankaninimengalamipeningkatandantentunyaakanmenambahmutudariproduk yang kami pasarkan. Denganadanyakualitas yang kami milikibaikitudariproduksimaupundaricarakerja kami, pelangganakanberfikirseribukaliuntuke,beliditempat yang lain.


  2. KESIMPULAN

Apapunusaha yang dijalankan, asalkankitaseriusdalammenjalankanusahatersebut, mudah-mudahanrencanatersebutakanberjalandengan lancer. Yang terpentingdidalammenjalankansebuahusahaadalahkemauan, kegigihan, ketekunan, mauberinovasi, bekerjasama, dantidaktakutgagal.Makadariitudenganpenuhperjuangan kami akanengembangkanusahaini agar terusmeningkat.

Komentar